Yoga Bayi, Seorang Ibu Melempar dan Memutar-mutar Bayinya di Udara
Sebuah rekaman video yang menggambarkan seorang wanita memutar-mutarkan bayi di udara kini menjadi perbincangan hangat di internet. Lena Fokina, nama wanita itu yang berusia 50 tahun, bersikeras bahwa adegan bahaya yang tampak pada gambar ‘bayi yoga’ itu BAIK untuk anak-anak.
Seperti dikutip the sun.co.uk, Fokina mengatakan bahwa ‘yoga bayi’ dapat membantu anak-anak berkembang. ‘Yoga bayi’ membantu anak lebih cepat membaca, menyanyi, berbicara dan berenang.
Guru yoga Rusia itu mengayukan gadis bernama Platona Goryun tersebut dengan memegang tangan dan kakinya. Gambar video tersebut kemungkinan diambil di Mesir di mana Fokina tinggal. Tapi, pesan kesalahan pada URL asli mengarah ke halaman kesalahan '404 Rusia '. Namun demikian, lokasi kejadiannya bisa juga telah dicatat di Ukraina.
Video ini telah dihapus karena isinya terbilang sadis. Namun, kalangan orang tua terlanjur geram dengan rekaman video tersebut.
Satu orang berkomentar pada video YouTube: ‘'Saya bahkan tidak bisa menonton ini. Wanita ini harus dipenjara ... Anak itu akan memiliki masalah di kemudian hari. Ini adalah cara yang baik untuk memberikan guncangan sindrom pada bayi dan juga bisa mengalami pergeseran tulang lengan."
Lainnya menambahkan: "Dengan anak berusia dua atau tiga tahu, mungkin Anda bisa bermain seperti itu. Tapi, ini bayi yang baru berusia beberapa bulan. Sistem sarafnya sama sekali belum cukup untuk mengatasi perawatan KASAR ini!"
Spekulasi di internet menunjukkan bahwa video tersebut palsu. Fokina menggunakan boneka ketika melempar dan memutar-mutar sang bayi di udara. Ketika melakukan gerakan yoga yang aslinya, Fokina baru menggunakan bayi yang aslinya. Jika video itu otentik, bayi tersebut kemungkinan sudah menderita luka parah.(republika)
Seperti dikutip the sun.co.uk, Fokina mengatakan bahwa ‘yoga bayi’ dapat membantu anak-anak berkembang. ‘Yoga bayi’ membantu anak lebih cepat membaca, menyanyi, berbicara dan berenang.
Guru yoga Rusia itu mengayukan gadis bernama Platona Goryun tersebut dengan memegang tangan dan kakinya. Gambar video tersebut kemungkinan diambil di Mesir di mana Fokina tinggal. Tapi, pesan kesalahan pada URL asli mengarah ke halaman kesalahan '404 Rusia '. Namun demikian, lokasi kejadiannya bisa juga telah dicatat di Ukraina.
Video ini telah dihapus karena isinya terbilang sadis. Namun, kalangan orang tua terlanjur geram dengan rekaman video tersebut.
Satu orang berkomentar pada video YouTube: ‘'Saya bahkan tidak bisa menonton ini. Wanita ini harus dipenjara ... Anak itu akan memiliki masalah di kemudian hari. Ini adalah cara yang baik untuk memberikan guncangan sindrom pada bayi dan juga bisa mengalami pergeseran tulang lengan."
Lainnya menambahkan: "Dengan anak berusia dua atau tiga tahu, mungkin Anda bisa bermain seperti itu. Tapi, ini bayi yang baru berusia beberapa bulan. Sistem sarafnya sama sekali belum cukup untuk mengatasi perawatan KASAR ini!"
Spekulasi di internet menunjukkan bahwa video tersebut palsu. Fokina menggunakan boneka ketika melempar dan memutar-mutar sang bayi di udara. Ketika melakukan gerakan yoga yang aslinya, Fokina baru menggunakan bayi yang aslinya. Jika video itu otentik, bayi tersebut kemungkinan sudah menderita luka parah.(republika)
No comments:
Post a Comment