Saturday, January 1, 2011

Bencana Alam Terdahsyat 2010

Bencana alam bermunculan sepanjang 2010 sehingga menimbulkan korban jutaan jiwa. Di Indonesia, ada letusan Gunung Merapi, Tsunami Mentawai dan lainnya. Belahan dunia lainnya juga tak kalah hebatnya.
Bencana pertama adalah gempa bumi. Dua belas hari memasuki tahun baru 2010, gempa bumi yang sangat dahsyat melanda Port-au-Prince, Haiti. Gempa ini menimbulkan korban kematian setidaknya 200 ribu orang dan 1,5 juta penduduk kehilangan tempat tinggal.
Beberapa bulan setelah gempa, ilmuwan menemukan beberapa patahan yang belum diketahui sebelumnya. Temuan ini dianggap bertanggung jawab atas keberadaan gempa berkekuatan 7 SR itu. Gempa bumi Haiti juga meningkatkan ketegangan di sekitar patahan wilayah itu sehingga dikhwatirkan berdampak pada gempa lanjutan. Beberapa minggu setelah kejadian Haiti, gempa berkekuatan 8,8 SR melanda selatan Chile pada 27 Februari. Gempa besar ini berhasil mengubah lanskap negara karena tanah naik setidaknya 2,4 meter di kawasan pesisir pantai.

Selanjutnya, Indonesia mengalami gempa berkekuatan 7,7 SR pada 25 Oktober di Mentawai. Gempa ini menciptakan tsunami setinggi 3 meter dan memakan korban 113 orang. Gempa tersebut muncul akibat proses thrust faulting, saat di mana batuan bumi bersubduksi atau menekan patahan lain.
Meskipun tidak terlalu menghancurkan, New York mengalami gempa bumi terbesar dalam kurun 18 tahun dengan kekuatan 3,9 SR pada 30 November.
Bencana selanjutnya adalah gunung berapi. Dua gunung api yang meletus dan menciptakan kegemparan di seluruh dunia di antaranya gunung di Islandia dan Indonesia. Letusan dari gunung tersebut membuat matahari tampak merah menyala dan mengacaukan jadwal penerbangan untuk sementara.
Berada di kawasan cincin api/ring of fire, Indonesia memiliki Gunung Merapi, Yogyakarta, yang meletus pertama kali pada 26 Oktober. Peristiwa itu menewaskan setidaknya 350 orang dan menyebabkan 400 ribu pengungsi melarikan diri dari daerah tersebut.
Bencana lain adalah angin topan. Kebanyakan warga Amerika Serikat tidak menyadari hal tersebut namun musim angin topan Atlantik 2010 yang berlangsung dari 1 Juni hingga 30 November merupakan musim angin terkencang sepanjang sejarah.
Cekungan atlantik yang termasuk kawasan Laut Karibia dan Teluk Meksiko menghadapi 19 badai, badai tropis dan topan, sehingga menempatkan kawasan ini menjadi tempat terparah sepanjang sejarah dari 1887 hingga 1995.
Musim topan Pasifik masih berlangsung saat ini, meskipun badai terkuat belum terjadi. Topan Megi sempat melanda Filipina pada pertengahan Oktober. Badai adalah salah satu bagian dari siklon tropis paling intens. Siklon tropis merupakan nama umum untuk badai tropis, tipon dan angin topan.
Lalu, dunia juga menghadapi bencana tornado yang menghantam beberapa bagian Amerika Serikat. Di New York, muncul banyak kerusakan.
Bencana terakhir adalah longsor. Hujan besar telah merusak beberapa bagian Kolumbia. Ini menjadi bencana terparah di kawasan itu selama empat dekade di mana menyebabkan banjir dan memicu longsor pada awal Desember. Tanah longsor menghantam pinggiran Medellin dan menghancurkan setidaknya 50 rumah. Ratusan orang jua meninggal. Penyebab tanah longsor masih belum jelas.

sumber:http://blog.indojunkers.com/2010/12/inilah-bencana-alam-terbesar-di-2010/

No comments:

Post a Comment