Kematian memang datang tak diduga. Begitulah yang dialami Piki Hartono. Remaja 16 tahun itu tewas dengan luka lebam di dada setelah tersambar petir, Sabtu (27/11/2010) sore kemarin.
Piki tersambar petir ketika sedang menggunakan Handphone di dalam kamar rumahnya di Kampung Pulo Kambing Rt. 08/02 Cakung, Jakarta Timur.
Saat kejadian, cuaca memang sedang terjadi hujan lebat disertai petir. Korban yang sedang menggunakan HP di kamarnya tiba-tiba petir menyambar korban hingga korban tak sadarkan diri.
Petugas Polsek Metro Cakung yang datang ke lokasi kejadian, memeriksa korban telah tewas dengan luka lebam di dada. Tidak ada bekas-bekas penganiayaan. Pihak keluarga pun menerima peristiwa itu sebagai suatu musibah. Mereka meminta pihak kepolisian untuk tidak melakukan otopsi terhadap jenazah korban.
Sumber:inilah.com
No comments:
Post a Comment